Memahami Suksesi dari Sudut Pandang yang Berbeda: “Studi Kasus pada Rumah Kosong”

Iin Uswatun Hasanah, Adif Fatus Syarofah, Dian Sulistiani, Aik Zatunni'mah

Abstract


Ekosistem yang ada di alam tidaklah diam atau yang sering disebut statis, melainkan ekosistem tumbuh dari komunitas yang sederhana menuju ke komunitas yang kompleks sehingga ekosistem bersifat dinamis. Pertumbuhan ini biasanya dapat terjadi karena adanya suatu perubahan pada ekosistem. Salah satunya yaitu akan mengakibatkan terbentuknya suksesi. Suksesi merupakan sebuah proses perubahan pada suatu komunitas tumbuhan menjadi komunitas tumbuhan lain yang berbeda. Penelitian ini bertujuan memberikan pemahaman tentang suksesi dari sundut pandang yang berbeda melalui studi kasus pada rumah kosong. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan cara melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi pada objek penelitian serta didukung dengan kajian pustaka terhadap sumber-sumber referensi yang relefan. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa pada rumah kosong yang telah ditinggal oleh penghuninya dalam kurun waktu yang cukup lama terbentuklah sebuah suksesi. Hal ini ditandai dengan munculnya komunitas perintis, paku-pakuan, rerumputan dan tumbuhan perdu. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa pemahaman mengenai suksesi tidak hanya sebatas “munculnya komunitas baru pada lahan pasca bencana”, namun suksesi juga dapat terbentuk pada suatu daerah di lingkungan sekitar kita seperti pada rumah kosong.

Full Text:

PDF

References


Afrianto, W., Hikmat, A., & Widyatmoko, D. (2016). Komunitas Floristik Dan Suksesi Vegetasi Setelah Erupsi 2010 Di Gunung Merapi Jawa Tengah. Indonesian Journal of Biology, 12(2), 265–276. Retrieved from https://e-journal.biologi.lipi.go.id/index.php/jurnal_biologi_indonesia/article/viewFile/2895/2487

Armanda, D. T., Saputro, A. R., Khoir, A. Z., & Khoirurrais, M. K. (2016). Strategi Pengelolaan Vegetasi Ekosistem Gunung Pasca Kebakaran Di Ungaran, Indonesia. Life Science, 5(1), 31–41. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/UnnesJLifeSci/article/view/13191

Gunawan, Hendra. (2015). Suksesi Sekunder Hutan Terganggu Bekas Penambangan di Taman Nasional Gunung Ciremai, Jawa barat. PROS SEM NAS MASY BIODIV INDON 1 (7).

Handziko, R. C., Suyanto, S. (2015). Pengembangan Video Pembelajaran Suksesi Ekosistem Untuk Meningkatkan Motifasi belajar dan Penguasaan Konsep Mahasiswa Biologi. Jurnal Inovasi

Pendidikan IPA, 1(2), 212-224. Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/jipi/article/download/7508/6502

Iqbar, I., Riana, S., & Masykur, M. (2017). Inventarisasi Spesies Tanaman Potensial Invasif di Kawasan Perumahan PT. Arun NGL, Lhokseumawe, Aceh. Jurnal BioLeuser, 1(1), 20–30. Retrieved from http://e-repository.unsyiah.ac.id/bioleuser/article/viewFile/8303/6746

Isnaniarti, U. Nur., Ekyastuti, Wiwik.., Ekamawanti, Hanna Artuti. (2017). Suksesi Vegetasi Lahan Bekas Penambangan Emas Rakyat di Kecamatan Monterado Kabupaten Bangkayang. Jurnal Hutan Lestari, 5(4), 952-961.

Jinarto, Sugeng. (2019). Komposisi Florestik Tingkat Pohon pada Bagian Timur Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Hutan Diklat Loa Haur Taman Hutan Raya (TAHURA) Bukit Sueharto. Jurnal AGRIFOR XVIII (2).

Kartijono, Nugroho Edi. (2004). Suksesi Sekunder pada Lahan Tambak Terlantar di Kawasan Hutan Mangrove Segara Anakan Cilacap awa Tengah. Berk. Penel. Hayati: 9, 131-137.

Lingkungan, E. dan I. (2012). Bahan Ajar.

Maknun, Djohar. (2017). Ekologi. Cirebon: Nurjati Press.

Nuzulah, S. Nurin. Purwanto. Bacri ,Syamsul. (2016). Kajian Dinamika Suksesi Vegetasi Di Kawasan Terdampak Erupsi Gunung Api Berbasis Data Penginderaan Jauh Tahun 2013-2016. Jurnal Media Komunikasi Geografi. Vol. 17. No. 1

Purnomo, Harsono. (2011). Perubahan Komunitas Gulma dalam Suksesi Sekunder pada Area Persawahan dengan Genangan Air yang berbeda. Bioma, Vol. 1, No. 2.

Setyowati, R. D. (2017). AL-ARD : JURNAL TEKNIK LINGKUNGAN, 14–20. Retrieved from http://jurnalsaintek.uinsby.ac.id/index.php/alard/article/download/256/191/

Sutomo. Kondisi Vegetasi dan Panduan Inisiasi Restorasi Ekosistem Hutan di Bekas Areal Kebakaran bukit Pohen Cagar Alam Batukahu Bali (Suatu Kajian Pustaka). Junal Biologi XIII (2): 45-50.

Yuniasih, Betti. (2010). Suksesi Vegetasi Gunung Merapi Menggunakan Indek NDVI.




DOI: https://doi.org/10.31002/nectar.v1i2.1359

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 NECTAR : Jurnal Pendidikan Biologi