ANALISIS WAKTU PEMANASAN BAKPIA TERHADAP LAJU PENGERINGAN DAN KADAR AIR YANG DIHILANGKAN

Tri Hadi Wijayanto, Sri Widodo, Xander Salahudin

Abstract


Abstrak

Bakpia merupakan salah satu makanan ringan yang sangat populer, terutama untuk masyrakat sekitar Yogyakarta dan sekitarnya. Salah satu proses dalam pembuatan bakpia adalah proses pengovenan. Padaa Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ada, untuk proses pengovenan masih banyak yang menggunakan cara tradisional yaitu dengan pelat yang dipanaskan di atas kompor dan tidak bisa diatur temperaturnya. Penelitian dilakukan dengan menganalisis laju pengeringan dan kadar air yang berhasil dihilangkan dengan variasi waktu pengovenan 35 menit, 45 menit dan 55 menit padaa temperatur 125 °C. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh variasi waktu 35 menit rata-rata jumlah air yang dihilangkan sebesar 2,998 gram dan laju pengeringan sebesar 0,0857 gram/menit, variasi waktu 45 menit rata-rata jumlah kadar air yang hilang sebesar 3,576 gram dan nilai laju pengeringan 0,797 gram/menit , dan variasi 55 menit rata-rata jumlah kadar air yang hilang sebesar 4,153 gram dan nilai laju pengeringan 0,0755 gram/menit.

 

Abstract

Bakpia is a very popular snack, especially for people around Yogyakarta and its surroundings. One of the processes in making bakpia is the oven process. In the existing Small and Medium Enterprises (SMEs), there are still many for the process of covenants using traditional methods, namely with plates that are heated on a stove and cannot be regulated. The research was carried out by analyzing the drying rate and moisture content which were successfully removed by varying the time of oven 35 minutes, 45 minutes and 55 minutes at 125 ° C. The results showed the influence of 35 minute time variations in the average amount of water removed by 2.998 grams and the drying rate of 0.0857 grams / minute, the time variation of 45 minutes in the average amount of water lost by 3.576 grams and the drying rate value of 0.797 grams / minute, and variation of 55 minutes the average amount of water lost was 4.153 grams and the drying rate value was 0.0755 grams / minute.

Keywords: heater, temperature, time, bakpia.


Keywords


alat pemanas; temperatur; waktu; bakpia; heater; temperature; time; bakpia

Full Text:

PDF

References


Baktiar, A. A, 2013, Pengembangan produk sit-up bench yang ergonomis di Mentari Sport Centre Surabaya, Surabaya: Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur.

Chelzea, V, (2012), Proses pemanggangan roti, Semarang: Universitas Diponegoro.

Erlyna, W, 2015, Introduksi Tehnologi Pengovenan Dalam Meningkatkan Efisiensi Produksi Usaha Pembuatan Bakpia, Surakarta: Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Fadli, M.I, 2014, Perancangan alat teknologi tepat guna mesin oven pengering roti, Surabaya: Universitas Wijaya Putra Surabaya.

Firdaus, A, 2016, Perancangan dan analisa alat pengering ikan dengan memanfaatkan energi briket batu bara, Palembang: Jurnal Teknik Mesin Universitas Sriwijaya.

Haryadi, A. M, 2012,Buku Bahan Ajar Perpindahan Panas, Bandung: Politeknik Negeri Bandung.

Rohmah, A, 2017, Materi Pengolahan thermal "pemanggangan", Malang: Universitas Brawijaya.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Teknik Mesin MERC (Mechanical Engineering Research Collection)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.