ANALISIS PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KELURAHAN PANJANG KOTA MAGELANG

Naufal Enji Athaya, Muhammad Al Fadly Pratama, Julia Febrianti Simanjuntak, Dewi Rahmawati, Sarah Novia Andini, Winna Kurniasari, Yofa Aldila DM, Anisa Noviliyani, Putri Nuraziizah

Abstract


Kemiskinan merupakan masalah pembangunan yang selama ini di hadapi oleh berbagai negara. Termasuk di Indonesia, kemiskinan masih menjadi pusat perhatian dan merupakan salah satu persoalan mendasar dalam proses pembangunan nasional. Belum optimalnya upaya penanggulangan kemiskinan, maka diperlukan adanya peranan pemerintah dalam pembangunan masyarakat. Maka dari itu Pemerintah Kota Magelang menggalakkan program unggulan yaitu program Rodanya Mas Bagia atau Rodanya Masbagia sendiri singkatan dari “Program Pemberdayaan Masyarakat Maju Sehat Bahagia”. Program ini memiliki fokus memberikan bantuan sejumlah 30 juta per RT per tahun, program ini juga dijadikan sebagai pola yang akan dipakai dalam pembangunan Kota Magelang di mana masyarakat akan ikut berperan aktif. Penelitian ini dilaksanakan di RT 01/RW 08 Kelurahan Panjang, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang. Dengan sasaran penelitian masyarakat miskin RT 01/RW 08 Kelurahan Panjang, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan adalah kemajuan Kota Magelang yang signifikan akan menjadi modal utama dalam kesejahteraan masyarakatnya. Maka dari itu untuk membantu mengurangi tingkat kemiskinan Kota Magelang, dibutuhkan pembangunan yang dimulai dari sektor paling kecil yaitu di taraf Rukun Tetangga (RT). Dengan ini peneliti merencanakan program pemberdayaan dan pembangunan  di RT 001 Rw 008 Kelurahan Panjang. Program perencanaan tersebut diharapkan dapat merespon kodisi riil di lapangan yang massih terdapat banyak warga kurang mampu dengan kondisi rumah yang tidak layak huni atau kurang sehat, serta pendapatan yang masih rendah yang disebabkan kurangnya modal. Kegiatan utama dari rencana program  tersebut adalah bedah rumah keluarga miskin menjadi layak huni. Selain bedah rumah, program ini mencangkup pembuatan usaha kepada keluarga miskin.

Keywords : Perencanaan Pembangunan, Kemiskinan, Pemberdayaan

References


Ari Ashadi, Afrizal, Rusda Khairati. 2021. Analisis Partisipasi Warga Miskin Dalam Perumusan Perencanaan Pembangunan Nagari Di Nagari Tanjuang Alam Dan Nagari Sumanik Kabupaten Tanah Datar Tahun 2018. Vol. 15 (01).

Dekki Umamur Ra’is, Dody Setyawan, & Yordanus Dimus. 2020. Evektifitas Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Batu. Jurnal Ilmu Administrasi. Vol. 10 (2).

Masjudin Ashari, Wahyunadi, dan Hailuddin. 2015. Analisis Perencanaan Pembangunan Daerah Di Kabupaten Lombok Utara (Studi Kasus Perencanaan Partisipatif Tahun 2009-2013). Universitas Mataram. Nusa Tenggara Barat.

Todaro, Michael P. 2004. Pembangunan Ekonomi Di Dunia Ketiga. Ris Alih bahasa Haris Munandar. Jakarta: Erlangga.

Ricky Wirawan., Mardiyono., & Ratih Nurpratiwi. 2015. Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Vol. 4 (2), h.301-312

Solikatun., Supono., & Yulia Masruroh. 2014. Kemiskinan Dalam Pembangunan. Jurnal Analisa Sosiologi. Vol. 3 (1), h. 70 – 90

Rasyid Ryaas. (2002). Otonomi Daerah Dalam Kesatuan. penerbit Yogyakarta

Fikri, R., Nurpratiwi, R., & Saleh, C. (2015). Perencanaan Pembangunan Daerah Dalam Penanggulangan Kemiskinan. Jurnal Reformasi, 5 (2), 60-65.

Angka Kemisinan Kota Magelang 2020 Naik 0,12 Persen. Diakses pada 7 Desember 2021, dari https://fin.co.id/2021/02/19/angka-kemiskinan-kota-magelang-2020-naik-012-persen/


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JMAN jurnal mahasiswa Administrasi negara



Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan dengan Lisensi Atribusi-Nonkomersial 4.0 Creative Commons Internasional .