PENGARUH ASAM KLORIDA TERHADAP KEKUATAN TULANG AYAM

Hendra Ramadhan Hartowiryono

Abstract


 

Tulang merupakan salah satu organ yang ada pada tubuh makhluk hidup. Tulang dibedakan menjadi tulang keras (osteon) dan tulang rawan (kartilago). Tulang rawan (kartilago) dapat rapuh jika terlalu banyak mengonsumsi larutan-larutan seperti asam cuka (HCl). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh asam cuka terhadap kekuatan tulang ayam. Alat dan bahan yang digunakan antara lain yaitu gelas bening, larutan cuka, dan tulang paha ayam. Penelitian ini dilakukan dengan metode pencucian tulang ayam kemudian dilakukan perendaman. Dengan hasil dimana tulang ayam yang semula keras dan kaku menjadi lunak. Hal ini dapat terjadi karena asam klorida (HCl) memiliki kecenderungan untuk melarutkan unsur-unsur seperti kalsium (Ca). Unsur kalsium (Ca)  terkandung dalam tulang. Jadi, dapat disimpulkan bahwa  larutan asam cuka dapat menyebabkan tulang kehilangan zat kapur sehingga kekerasan pada tulang berubah menjadi lunak.


Keywords


Tulang Ayam ; HCl ; Kalsium

Full Text:

PDF

References


Gomez-Guillen, M.C., Gimenez, B., and Montero, P. (2004).Extraction of gelatin from fish skins by high pressure treatment. Abstract. Food Hidrocolloids. Science Direct. 19(5): 923–928.

Hadi, S. (2005). Karakteristik Fisikokimia Gelatin dari Tulang Kakap Merah (Lutjanus sp.) Serta Pemanfaatannya Dalam Produk Jelly. Skripsi,hlm 21-35. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB.

Hinterwaldner, R. (1977). Technology of gelatin manufacture. In Ward A.G. and Courts, A. (eds.). The Science and Technology of Gelatin. Academic Press, New York.

Kusumawati, R., Tazwir, & Wawasto, A. (2008). Pengaruh Perendaman Dalam Asam Klorida Terhadap Kualitas Gelatin Tulang Kakap Merah (Lutjanus sp.). Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, 3(1), 63-68.

Ledward, D.A. (2000). Gelatin. In Hand Book of Hydrocolloids. Woodhead Pub. hlm. 67–86.

Miskah, S, dkk. (2010). Pengaruh Konsentrasi CH3COOH & HCl Sebagai Pelarut Dan Waktu Perendaman Pada Pembuatan Gelatin Berbahan Baku Tulang/Kulit Kaki Ayam. Jurnal Teknik Kimia, 1(17), 1-6.

Musdalifah, S., Syamsidar, H.S.,& Suriani. (2015). Dekolagenasi Limbah Tulang. Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, 3(1), 73-85.

Ridhay, A., dkk. (2016). Pengaruh Variasi Jenis Asam Terhadap Rendemen Gelatin Dari Tulang Ikan Cakalang. Jurnal Riset Kimia, 2(2), 44-53.

Utama, H. (1997). Gelatin yang bikin heboh. Jurnal Halal. LPPOM-MUI. hlm 10-12.




DOI: https://doi.org/10.31002/nse.v1i1.69

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indonesian Journal of Natural Science Education 

P-ISSN 2621-8747  |  E-ISSN 2621-8755

Published By:

Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar

Alamat Redaksi:

Jl. Kapten Suparman No. 39, Potrobangsan, Magelang Utara, Kota Magelang, Jawa Tengah 56116

email: ijnse@untidar.ac.id

Indexed By:

  

 

 Creative Commons License 

Indonesian Journal of Natural Science Education is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 Internasional License.