Model Proses Kata Polimorfemik Berkonfiks peN--an

Rizki Mutiara Ningrum, Cahyo Yusuf, Asri Wijayanti

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kata polimorfemik berkonfiks peN--an dengan menggunakan model proses dan secara induksi. Penyediaan data menggunakan metode semah yang dilaksanakan dengan teknik catat. Analisis data menggunakan metode agih dengan teknik bagi unsur langsung (BUL). Hasil penelitian ini berdasarkan relasi struktur (1) kata polimorfemik berkonfiks pe--an, (2) kata polimorfemik berkonfiks pem--an, (3) kata polimorfemik berkonfiks pen--an, (4) kata polimorfemik berkonfiks peny--an, (5) kata polimorfemik berkonfiks peng--an, dan (6) kata polimorfemik berkonfiks penge--an. Hasil penelitian ini berdasarkan relasi bentuk (1) kata polimorfemik berkonfiks pe--an maka kata dasarnya berprefiks me-D/-i/-kan (2) kata polimorfemik berkonfiks pem--an maka kata dasarnya berprefiks mem-D/-i/-kan, (3) kata polimorfemik berkonfiks pen--an maka kata dasarnya berprefiks men-D/-i/-kan, (4) kata polimorfemik berkonfiks peny--an maka kata dasarnya berprefiks meny-D/-i/-kan, (5) kata polimorfemik berkonfiks peng--an maka kata dasarnya berprefiks meng-D/-i/-kan, (6) kata polimorfemik berkonfiks penge--an maka kata dasarnya berprefiks menge-D/-i/-kan. Hasil penelitian ini berdasarkan relasi makna (1) kata polimorfemik berkonfiks pe--an maka maknanya ‘proses me-D/-i/-kan’, (2) kata polimorfemik berkonfiks pem--an maka maknanya ‘proses mem-D/-i/-kan’, (3) kata polimorfemik berkonfiks pen--an maka maknanya ‘proses men-D/-i/-kan’, (4) kata polimorfemik berkonfiks peny--an maka maknanya ‘proses meny-D/-i/-kan’, (5) kata polimorfemik berkonfiks peng--an maka maknanya ‘proses meng-D/-i/-kan’, (6) kata polimorfemik berkonfiks penge--an maka maknanya ‘proses menge-D/-i/-kan’.
Kata kunci: induksi, kata polimorfemik, model penataan (IA), model proses, relasi.


Full Text:

Untitled

References


Alwi, Hasan. dkk. (2017). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa dan Balai Pustaka.

Chaer, Abdul. (2015). Morfologi Bahasa Indonesia (Pendekatan Proses). Jakarta: Rineka Cipta.

Dewi, I Gusti Komang Mila Anggreni. (2021). Konfiks dalam Majalah Tempo Rubrik Tokoh 2019 Edisi 30 Desember — 5 Januari 2020. Skripsi. Universitas Sanata Dharma.

Farhana, Ika. (2017). Penggunaan Konfiks pada Cerpen Karya Siswa Kelas XI Semester Ganjil Madrasah Aliyah Negeri 21 Jakarta Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Fatmasari, Rindias Helenamartha. (2010). Nomina Berafiks pe-, per-, pe--an, dan per--an dalam Naskah Hikayat Bayan Budiman, Hikayat Muhammad Hanafiyyah, dan Hikayat Raja Pasai. Skripsi. Universitas Indonesia.

Frengki, Makerius. (2018). Konfiks Pembentuk Nomina dalam Jawa Pos. Jurnal Skripsi. Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.

Hanifa, Ika Septinur. (2014). Kemampuan Penggunaan Imbuhan peN-, pe-, peN--an, -an, ke-, ke--an dalam Kalimat Efektif Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014. Jurnal Skripsi Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Kridalaksana, Harimurti. (2010). Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia.

Listyaningrum, Desy. (2016). Produktivitas Pemakaian Konfiks {peN--an} pada Pembentukan Kata Serapan. Thesis. Universitas Pendidikan Indonesia.

Mustofa, Imron. (2016). Jendela Logika dalam Berfikir: Deduksi dan Induksi sebagai Dasar Penalaran Ilmiah. Jurnal EL-BANAT: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume 6, Nomor 2, Juli-Desember. Sekolah Tinggi Agama Islam YPBWI Surabaya.

Nurfaizah, Siti. (2021). Bentuk, Makna, dan Kategori Kata Ulang: Model Proses secara Induksi. Skripsi. Universitas Tidar.

Nurjam’an, dkk. (2015). Analisis Proses Morfologis Afiksasi pada Teks Deskriptif Peserta Didik Kelas VII. Jurnal Pedagogia, Volume 7 Nomor 2 Tahun 2015.

Romadhoni, Siti. (2012). Leksikon Bahasa Gaul dalam Novel My Stupid Boss. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.

Rosalina, dkk. (2017). Proses Morfologis Pemakaian Kata Hancur dalam Media Online. Jurnal Program Studi Bahasa dan Sastra Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro.

Sudaryanto. (2018). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.

Verhaar, J. W. M. (2010). Asas-asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Yusuf, Cahyo. (2003). Prinsip Pendekatan Morfologi dalam Pengkajian Nomina Deverbal, dan Implementasi Pengajarannya. Jurnal Ilmiah Inovasi. Ed 19, Januari-Februari 2003.

Yusuf, Cahyo. (2012). Korelasi Bentuk dan Pertalian Makna Kata Turunan meN- + D(-i/-kan), peN- + D, dan peN--an + D. Vol. 37 No. 1, 15 September 2012: 64-80.

Yusuf, Cahyo. (2008). Morfologi Bahasa Indonesia. Semarang: Bandungan-Institute.

Yusuf, Cahyo. (2020). Morfofonologi Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Buku Litera.




DOI: https://doi.org/10.31002/repetisi.v6i1.4173

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



 

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.