Intertekstual Cerita Sang Kuriang Kesiangan Karya Ajip Rosidi dan Novel Sumbi Karya Nana Sastrawan

Firdha Nur Aisyah, Dzikrina Dian Cahyani, Liana Shinta Dewi

Abstract


Penelitian dengan judul “Intertekstual Cerita Sang Kuriang Kesiangan Karya Ajip Rosidi dan Novel Sumbi Karya Nana Sastrawan” dilatarbelakangi oleh ditemukannya persamaan serta perbedaan dalam aspek unsur intrinsik karya sastra yang terdapat dalam kedua karya sastra. Dilihat dari tema, penokohan, latar, alur, dan sudut padang kedua karya sastra. Penlelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan unsur intrisnik yang terdapat dalam SKK dan NS, mendeskripsikan perbedaan dan persamaan yang ada dalam SKK dan NS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang digunakan untuk menganalisis data berupa kalimat, kata, kutipan, tuturan, atau dialog pada naskah SKK dan NS. Keduanya memiliki tema kasih sayang, kekeluargaan, cinta. Adanya perbedaan nama tokoh yaitu Sang Kuriang dimodifikasi menjadi Jaka Sona, serta penambahan tokoh Raja Galaga dalam NS. Disimpulkan SKK dan NS memiliki keterkaitan antar keduanya dilihat dari unsur intrinsik karya sastra. Penelitian ini memiliki kekhasan tersendiri bahwa cerita terdahulu masih dapat dibandingkan dengan novel saat ini. Hal tersebut dimaksudkan untuk tetap melesatarikan cerita-cerita yang telah lampau agar generasi selanjutnya dapat menikmatinya.

Kata kunci: cerita Sang Kuriang Kesiangan, intertekstual, novel Sumbi, unsur intrinsik.


Full Text:

Untitled

References


Ambarsari. (2021). Intertekstualitas Novel Sutra Soma Bahtera Nusantara Karya Moch. Indra Purnama dan Dhaeng Sekara Telik Sandi Tanah Pelik Majapahit Karya Agus Sunyoto. Jurnal STKIP Siliwangi, 10.

Damariswara, R. (2018). Konsep dasar kesusastraan. LPPM Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi.

Desnawati. (2018). Intertekstualitas Novel 99 Cahaya di Langit Eropa Karya Hanum Salsabiela dan Rangga Almahendra Dengan Film 99 Cahaya Di Langit Eropa Sutradara Guntur Soeharjanto. Indralaya: Universitas Sriwijaya.

Hutomo, S. (2018). Merambah matahari: sastra dalam perbandingan. Surabaya: Gaya Masa.

Ilmawahyu, R. (2021). Kajian Intertekstual Novel Percikan Darah di Bunga Karya Arafat Nur dan Novel Cinta Kala Perang Karya Masriadi Sambo. Banda Aceh: Universitas Bina Bangsa Getsempena.

Kasim, R. (1996). Sastra bandingan: ruang lingkup dan metode. Medan

Kristeva, J. (1980). Desire in language a semiotic approach to literature and art. New York: Columbia University Press.

Kusuma, K.A., Waluyo. H.J., Wardani, N. (2018). Pengakuan Calabai: Sebuah Analisis Intertekstual Novel Pasung Jiwa Karya Okky Madasari dan Novel Calabai Karya Pepi Al-Bayqunie. Jurnal Kata, 4.

Moleong, Lexy J. (2017). Metode penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mayasari. (2021). Kajian Intertekstual dalam Novel Ayat-Ayat Cinta Karya Habiburrahman El Shirazy dengan Novel Surga Yang Tak Dirindukan Karya Asma Nadia. Jurnal Diksatrasia, 4.

Ratna, Nyoman Kutha. (2015). Teori, metode, dan teknik penelitian sastra. Cetakan XIII. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rodiah, S. (2018). Kajian Unsur Intrinsik dan Nilai Budaya pada Legenda Sang Kuriang Kesiangan sebagai Alternatif Bahan Ajar Bahasa dan Sastra Indonesia di SMP. Jurnal Wistara, 1.

Rosidi, A. (1961). Sang kuriang kesiangan. Jakarta: PT Dunia Pustaka Jaya.

Sarach, Y. (2019). Intertekstual Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata dan Mengejar-Ngejar Mimpi Karya Dedi Padiku. Jurnal Universitas Suryakancana Cianjur, 1, 40–46.

Sastrawan, N. (2020). Sumbi. Yogyakarta: Indie Book Corner.

Stanton, R. (2019). Teori fiksi robert stanton. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sudaryanto. (2018). Metode dan teknik analisis bahasa. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.

Teeuw, A. (2015). Sastra dan ilmu sastra. Bandung: PT. Dunia Pustaka Jaya.




DOI: https://doi.org/10.31002/repetisi.v5i2.2824

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



 

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.