Bentuk dan Fungsi Deiksis dalam Cerpen Terbitan Surat Kabar Kompas

Singgih Adi Nugroho; Irsyadi Shalima; Asri Wijayanti

doi:10.31002/repetisi.v5i1.2468

Bentuk dan Fungsi Deiksis dalam Cerpen Terbitan Surat Kabar Kompas

Singgih Adi Nugroho, Irsyadi Shalima, Asri Wijayanti

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bahasa yang digunakan dalam cerpen termasuk fenomena kebahasaan yang bersifat deiktis. Fenomena deiksis dalam cerpen dapat berupa kata ataupun ungkapan yang mengandung referen dan berpindah-pindah. Penelitian ini bertujuan untuk untuk memperoleh deskripsi bentuk dan fungsi deiksis dalam cerpen terbitan surat kabar Kompas Edisi Desember 2021. Desain penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Metode dan teknik pengumpulan data menggunakan metode simak dan teknik catat. Metode dan teknik analisis data yang digunakan adalah metode padan referensial dengan teknik Pilah Unsur Penentu (PUP) serta Hubung Banding Menyamakan (HBS). Sumber data penelitian ini adalah cerpen surat kabar Kompas Edisi Desember tahun 2021. Data dalam penelitian ini berupa morfem, kata, frasa, maupun kalimat yang mengandung deiksis. Hasil penelitian menunjukkan deiksis persona, deiksis ruang, deiksis waktu, deiksis dengan pemarkah anafora, dan deiksis dengan pemarkah katafora. Bentuk-bentuk deiksis yang ditemukan adalah bentuk berupa morfem, kata, dan frasa yang memiliki fungsinya masing-masing sesuai dengan konteksnya.

Kata kunci: bentuk dan fungsi, cerpen, deiksis, pragmatik, surat kabar kompas.

Full Text:

Untitled

References

Alwi, H., Moeljono, A. M., Lapoliwa, H., Sugiyono, & Sasangka, S. S. T. W. (2017). Tata bahasa baku bahasa indonesia edisi keempat (4th ed). Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Hurit, S. P. (2021, December 26). Kabar di malam natal. Kompas, 10.

Kridalaksana, H. (2009). Kamus linguistik (4th ed). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Kuaranita, N. (2021, December 5). Ulang tahun. Kompas, 10.

Maemunah, S., & Akbar, V. K. (2021). Analisis deiksis dalam kumpulan cerpen, senja, hujan, dan cerita yang telah usai karya boy candra. Metamorfosa, 9(2), 270–284.

Nadar, F. X. (2013). Pragmatik & penelitian pragmatik (1st ed). Yogyakarta: Graha Ilmu.

Nielsen. (2021). Consumer & media view (CMV). US: Nielsen Company, LLC.

Nugroho, Y. (2021, December 19). Wisanggeni. Kompas, 10.

Nurgiyantoro, B. (2010). Teori pengkajian fiksi (Cet VIII). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pratiwi, C. L. I., & Utomo, A. P. Y. (2021). Deiksis dalam cerpen “senyum karyamin” karya ahmad tohari sebagai materi pembelajaran dalam bahasa indonesia. Lingua Susastra, 2(1), 24–33.

Purwo, B. K. (1984). Deiksis dalam bahasa indonesia (1st ed). Jakarta: Balai Pustaka.

Sudaryanto. (2015). Metode dan aneka teknik analisis bahasa (Cet I). Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.

Sugiyono. (2017). Metode peneitian pendidikan, pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Tarigan, H. G. (2009). Pengajaran pragmatik (Rev ed). Bandung: Angkasa Bandung.

Tutik, A. D., & Rivai, Y. (2020). Analisis deiksis dalam film “yowis ben 2” karya bayu skak dan fajar nugros: sebuah kajian pragmatik. Jalabahasa, 16(2), 132–142.

Wijana, I. D. P. (1996). Dasar-dasar pragmatik (1st ed). Yogyakarta: ANDI Yogyakarya.

Wisatnata, W. (2021, December 12). Gering agung wayan natar. Kompas, 10.

DOI: https://doi.org/10.31002/repetisi.v5i1.2468