Tindak Tutur Ilokusi pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode “PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini”

Rosalia Aisyiah Rahmawati, Mursia Ekawati, Asri Wijayanti

Abstract


Penelitian yang berjudul “Tindak Tutur Ilokusi pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini” dilatarbelakangi oleh adanya penggunaan bahasa yang mengandung tindak tutur ilokusi pada tuturan Najwa Shihab dengan para narasumbernya di Mata Najwa. Rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu jenis-jenis tindak tutur ilokusi apa saja yang terdapat pada program gelar wicara Mata Najwa episode PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini? Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi jenis-jenis tindak tutur ilokusi pada gelar wicara Mata Najwa episode PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan pragmatik dan desain penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian berwujud tuturan yang memiliki penanda tindak ilokusi dari hasil transkrip video Mata Najwa. Sumber data penelitian, yaitu video gelar wicara Mata Najwa episode PSSI Bisa Apa Jilid 6: Lagi-lagi Begini di Trans 7 yang diunggah pada akun youtube Najwa Shihab. Metode pengumpulan data simak dan teknik catat. Metode analisis data yang digunakan adalah metode padan dengan teknik dasar pilah unsur penentu (PUP).  Hasil penelitian ini ditemukan empat jenis-jenis tindak tutur ilokusi, yaitu (1) asertif meliputi memberitahu, menyebutkan, menjelaskan, meyakinkan, memastikan, dan menegaskan; (2) direktif meliputi meminta, menyarankan, dan memerintah; (3) ekspresif meliputi mengucapkan selamat, mengucapkan terima kasih, mengeluh, memuji, menyindir, mengkritik, bersyukur, dan berharap; dan (4) komisif meliputi berjanji, menawarkan sesuatu, dan menolak. Jenis tindak tutur yang paling banyak ditemukan adalah tindak tutur asertif memberitahu, sedangkan jenis tindak tutur yang tidak ditemukan adalah deklarasi. Penelitian ini hanya berfokus pada tindak tutur ilokusi, padahal tuturan pada Mata Najwa ditemukan banyak data perlokusi. Penelitian tentang perlokusi merupakan tantangan bagi peneliti selanjutnya.

 Kata Kunci: gelar wicara, mata najwa, tindak tutur ilokusi

 


Full Text:

Untitled

References


Arifianto, N. (2017). Indonesia negara penggila sepak bola nomor dua di dunia. cnnindonesia.com.

https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20171219204103-142-263606/indonesia-negara-penggila-sepak-bola-nomor-dua-di-dunia.

Islam, A. (2017). Tindak tutur ilokusi dalam wawancara tgh. muhammad zainul majdi pada talkshow “mata najwa.” Lingua: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra, 14(1), 103–112.

Latief, R., & Utud, Y. (2017). Siaran televisi non drama (2 ed.). Jakarta: Kencana.

Leech, G. (2015). Prinsip-prinsip pragmatik (1 ed.). Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press).

Nadar, F. X. (2013). Pragmatik & penelitian pragmatik (1 ed.). Yogyakarta: Graha Ilmu.

Pratama, R. K., & Utomo, A. P. Y. (2020). Analisis tindak tutur ekspresif dalam wacana stand up comedy indonesia sesi 3 babe cabita di kompas tv. Jurnal Caraka, 6(2).

Prayitno, H. J. (2017). Studi sosiopragmatik. Surakarta: Muhammadiyah University Press.

Rahardi. (2005). Pragmatik kesantunan imperatif bahasa indonesia. Jakarta: Erlangga.

_____. (2019). Pragmatik konteks intralinguistik dan konteks ekstralinguistik. Yogyakarta: Amara Books.

Riyani, N. T. (2020). Tindak tutur ilokusi dalam sinetron tukang ojek pengkolan di stasiun televisi rcti. In Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Rohmadi, M., Sadhono, K., & Hastuti, S. (2017). Kajian pragmatik peran konteks sosial dan budaya dalam tindak tutur bahasa masyarakat pacitan. Surakarta: Yuma Pustaka.

Rustono. (1999). Pokok-pokok pragmatik (1 ed.). Semarang: IKIP Semarang Press.

Shihab, N. (2021a). Atta Halilintar: takut ada, tapi... - PSSI bisa apa jilid 6: lagi-lagi begini (part 6). Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=kZ9Ui7zh754&t=2s

_____. (2021b). Blak-blakan pengaturan skor bola - PSSI bisa apa jilid 6: lagi-lagi begini (part 1). Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=ptdOS2G9K4A

_____. (2021c). Jawaban ketua komisi wasit soal keterlibatan wasit atur skor - part 4. Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=sUxHW0j1Y4w

_____. (2021d). Nyemplung sepak bola Indonesia Atta Halilintar kaget - part 2. Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=onUMgI6B8yw

_____. (2021e). Pengakuan wasit atur skor di liga 1 - PSSI bisa apa jilid 6: lagi-lagi begini (part 3). Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=1GZ645ulZs4

_____. (2021f). Protes supporter soal pengaturan skor - PSSI bisa apa jilid 6: lagi-lagi begini (part 7). Youtube.

_____. (2021g). Satgas antimafia bola sudah bola lho - PSSI bisa apa jilid 6: lagi-lagi begini (part 5). Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=1XNGF04fZKw

Sudaryanto. (2015). Metode dan aneka teknik analisis bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana University.

Sugiyono. (2018). Metode penelitian evaluasi. Bandung: Alfabeta.

Widyawati, N., & Utomo, A. P. Y. (2020). Tindak tutur ilokusi dalam video podcast deddy corbuzier dan najwa shihab pada media sosial youtube. Jurnal Ilmiah Telaah, 5(2), 18–27. https://doi.org/10.31764/telaah.vXiY.2377

Wijana, I. D. P. (1996). Dasar-dasar pragmatik (1 ed.). Yogyakarta: Andi.

Wijayanti, N. M., & Utomo, A. P. (2021). Analisis tindak tutur direktif pada novel orang-orang biasa karya andrea hirata dan relevansinya sebagai pembelajaran bahasa indonesia di sma. Jurnal Parafrasa: Bahasa, Sastra dan Pengajaran, 3(1), 15–26.

Yule, G. (2018). Pragmatik (3 ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Zahra, N. A. (2019). Tindak tutur ilokusi pada percakapan mahasiswa di aplikasi whatsapp: kajian pragmatik. In Skripsi. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Zamain, R., & Irma, C. N. (2020). Bentuk tindak tutur ilokusi dalam dialog film wanoja karya rofie al joe. Jurnal Bindo Sastra, 4(2), 95–101.




DOI: https://doi.org/10.31002/repetisi.v5i1.2460

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



 

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.