PENGARUH PENAMBAHAN INHIBITOR EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (AVERRHOA BILIMBI L.) TERHADAP LAJU KOROSI PADA PEGAS DAUN KENDARAAN TRUK

Abstract

Abstrak

Pegas Daun adalah bagian atau komponen dari kendaraan truk. Masalah korosi pada pegas daun sering terjadi karena pegas daun terletak pada bagian bawah kendaraan, sehingga air hujan yang ada di jalanan dapat mengenai pegas daun tersebut, dan dalam waktu yang lama akan menyebabkan korosi. Inhibitor korosi sangat dibutuhkan untuk mengurangi korosi yang terjadi pada material. Secara umum, inhibitor korosi adalah suatu zat kimia yang bila ditambahkan ke dalam suatu lingkungan, dapat menurunkan laju penyerangan korosi lingkungan itu terhadap logam. Metode dari penelitian ini yaitu dengan memberikan inhibitor korosi organik yang terbuat dari ekstrak daun belimbing wuluh terhadap material pegas daun (baja karbon sedang) dengan membandingkan antara spesimen tanpa pemberian inhibitor dengan spesimen yang telah diberi konsentrasi inhibitor masing-masing 3%, 5% dan 7% yang akan dilakukan pengujian ketahanan korosi dengan metode elektrokimia polarisasi potensiodinamik dengan menggunakan air hujan sebagai media korosif. Hasil pengujian laju korosi baja karbon menengah yang telah diberi variasi inhibitor 3% memiliki laju korosi sebesar 0,1178 mpy, untuk variasi inhibitor 5% memiliki laju korosi sebesar 0,1022 mpy, untuk variasi inhibitor 7% memiliki laju korosi sebesar 0,0674 mpy dan untuk spesimen yang tidak diberi inhibitor (0%) memiliki laju korosi sebesar 1.1392 mpy. Persentase penurunan laju korosi paling tinggi terjadi pada variasi inhibitor 7% dengan nilai sebesar   51,7%.

Kata kunci: Inhibitor, Ekstrak Daun Belimbing Wuluh, Pegas Daun, Laju Korosi

Abstract

Leaf springs are parts or components of truck. The corrosion’s problem of leaf springs often occurs because leaf springs are located at the bottom of the vehicle, so the rainwater on the road can hit the leaf spring, and for a long time, it will cause corrosion. Corrosion inhibitors are needed to reduce corrosion that occurs in the material. In general, corrosion inhibitors are chemicals that when added to an environment, can reduce the rate of attack of environmental corrosion against metals. The method of this research is to provide organic corrosion inhibitors made from extract of star fruit leaf to leaf spring material (medium carbon steel) by comparing specimens without the administration of inhibitors with specimens which were given 3%, 5% and 7% inhibitor concentrations that will be tested for corrosion resistance by electrochemical potentiodynamic polarization method by rainwater as a corrosive media. The result of the corrosion rate test of medium carbon steel which has been given a 3% inhibitor variation has a corrosion rate of 0.1178 mpy, for a 5% inhibitor variation has a corrosion rate of 0.1022 mpy, for a 7% inhibitor variation has a corrosion rate of 0.0674 mpy and for specimens that were not given inhibitors (0%) had a corrosion rate of 1.1392 mpy. The highest percentage reduction in corrosion rate occurs in 7% inhibitor variation with a value of 51.7%.

Keywords: Inhibitors, Wuluh Star Fruit Leaf Extract, Leaf Spring, Corrosion Rate