Pengaruh Model Problem Based Learning Berbantuan LKPD terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Ditinjau dari Self-Efficacy pada Peserta Didik Kelas VIII
DOI:
https://doi.org/10.31002/mathlocus.v4i2.4235Keywords:
mathematical critical thinking skills, worksheets, problem-based learning models, self-efficacy.Abstract
Temuan tes kemampuan awal berpikir kritis matematis peserta didik di SMP Negeri 9Magelang yang menghasilkan skor 25,81 dari skor maksimum 100 menjadi pendorong untukpeneliti. Keterlibatan dan keaktifan peserta didik kurang ketika pembelajaran berlangsung.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning (PBL)berbantuan LKPD terhadap kemampuan berpikir kritis matematis ditinjau dari self-efficacy padapeserta didik kelas VIII. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan kuantitatif dengan metodepenelitian quasi experiment design. Variabel bebas pada penelitian ini yaitu model pembelajaran dan self-efficacy, sedangkan variabel terikat penelitian ini yaitu kemampuan berpikir kritis matematis. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 62 peserta didik dari kelas VIII C dan kelas VIII D. Analisis data yang digunakan antara lain uji normalitas, uji homogenitas, uji-t, uji anava dua jalan, dan uji pasca anava yaitu uji scheffe. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh: (1) kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran PBL berbantuan LKPD lebih baik daripada peserta didik yang mengikuti pembelajaran pada model pembelajaran langsung; (2) peserta didik dengan self-efficacy kategori tinggi memiliki kemampuan berpikir kritis matematis sama baiknya dengan peserta didik yang memiliki self-efficacy kategori sedang; peserta didik dengan self-efficacy kategori sedang dan tinggi memiliki kemampuan berpikir kritis matematis lebih baik daripada peserta didik yang memiliki self-efficacy kategori rendah; dan (3) tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dan self-efficacy terhadap kemampuan berpikir kritis matematis.References
Agnah, S. M., Rusdi, & Herlanti, Y. (2018). Pengaruh metode peta argumen dan efikasi diri terhadap kemampuan berpikir kritis. EDUSAINS, 10(2), 217-225.
Bandura, A. (1997). Self-efficacy: The exercise of control. New York: W. H. Freeman & Company.
Facione, P. A. (2011). Critical thinking: What is and what is counts. Insight Assesment (ISBN: 13: 978-1-891557-07-01), 1-28.
Gambrill, E. (2018). Critical thinking and the process of evidence-based practice. USE: Oxford University Press. Diakses pada tanggal 1 Desember 2022.
Ghufron, M. A. & Ermawati, S. (2018). The strengths and weaknesses of
cooperative learning and problem based learning in EFL writing class:
Teachers and students’ perspectives. International Journal of Instruction, 11(4), 657-672.
Hari, L. V., Zanthy, L. S., & Hendriana, H. (2018). Pengaruh self efficacy
terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa SMP. JPMI: Jurnal
Pendidikn Matematika Inovatif, 1(3), 435-444.
Herdiansyah, K. (2018). Pengembangan LKPD berbasis model problem based
learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Jurnal Eksponen, 8(1), 25-33.
Indraningtias, D. A. & Wijaya, A. (2017). Pengembangan perangkat
pembelajaran berbasis pendekatan matematika realistik materi bangun
ruang sisi datar berorientasi pada kemampuan berpikir kritis siswa
kelas VIII SMP. Jurnal Pendidikan Matematika, 6(5), 24- 36.
Jatisunda, M. G. (2017). Hubungan self-efficacy siswa SMP dengan
kemampuan pemecahan masalah matematis. Jurnal THEOREMS (The
Original of Mathematics), 1(2), 24-30.
Kamil, G. (2022). Penerapan model desain instruksional Dick and Carey dalam pembelajaran matematika kelas VIII semester genap SMP pada materi
bangun ruang sisi datar. Jurnal Perspektif, 1(1), 100-111.
Novferman, N. (2016). Analisis kesulitan dan self-efficacy siswa SMP dalam
pemecahan masalah matematika berbentuk soal cerita. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3(1), 76-87.
Nugraha, D. M. D. P. & Juniayanti, D. (2023). The effectiveness of problem
based learning using CPS-thinking frame on critical thinking ability in
terms of students’ self efficacy. JPDF: Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata, 4(1), 450-457.
Pertiwi, W. (2018). Analisis kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik SMK pada materi matriks. Jurnal Pendidikan Tambusai, 2(4), 821-831.
Prastowo, A. (2014). Panduan kreatif membuat bahan ajar inovatif:
Menciptakan metode pembelajaran yang menarik dan menyenangkan.
Jogjakarta: DIVA Press.
Putri, N. P. I. A., Pujani, N. M. & Devi, N. L. P. L. (2019). Pengaruh model
pembelajaran kooperatif tipe think pair share terhadap keterampilan
sosial dan prestasi belajar siswa SMP. JPPSI: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia, 2(2), 92-103.
Rahman, S. (2021). Pentingnya motivasi belajar dalam meningkatkan hasil
belajar. Prosiding Seminar Nasional Pendididkan Dasar, 289-302.
Ratnawulan, E. & Rusdiana, A. (2014). Evaluasi pembelajaran dengan
pendekatan kurikulum 2013.
Bandung: Pustaka Setia. Safna, P. O. & Wulandari, S. S. (2022). Pengaruh motivasi, disiplin belajar, dan kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar siswa. Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme, 4(2), 140-154.
Sasmita, R. S. & Harjono, N. (2021). Efektivitas model problem based
learning dan problem posing dalam meningkatkan kemampuan berpikir
kritis siswa sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 5(5), 3472-3481.
Sirait, E. D. (2016). Pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar matematika. Jurnal Formatif, 6(1), 35-43.
Syahlan., Malay, I., & Matondang, A. (2022). Perbedaan model problem
based learning dan model kooperatif ditinjau dari kemampuan penalaran
matematis siswa. Jurnal Pendidikan MIPA, 12(2), 306-314.
Tarigan, E. B., Simarmata, E. J., Abi, A. R., & Tanjung, D. S. (2021). Peningkatan
hasil belajar siswa dengan menggunakan model problem based learning pada pembelajaran tematik. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(4), 2294-2304.
Umbaryati. (2016). Pentingnya LKPD pada pendekatan scientific pembelajaran matematika. Prosiding Seminar Nasional Matematika IX, 217-225.
Utari, L., Destiniar, & Syahbana, A. (2020). Pengaruh model pembelajaran
JUCAMA terhadap kemampuan berpikir kritis matematis ditinjau dari
self efficacy siswa SMP. Indiktika: Jurnal Inovasi Pendidikan Matematika, 3(1), 35-47.