Pemecahan Masalah Bangun Ruang Bernuansa Etnomatematika pada Siswa SMP

Novita Sari, Anwar Muttaqien

Abstract


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada materi bangun ruang bernuansa etnomatematika. Metode penelitian yang digunakan ialah jenis penelitian kualitatif deskriptif yang mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada materi bangun ruang bernuansa etnomatematika. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMPN 2 Sampit. Teknik pengumpulan data menggunakan google form dan video call WhatsApp. Instrumen penelitian berupa tes dan wawancara. Adapun analisis data dalam penelitian ini terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan data.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat tahapan pemecahan masalah matematis pada bangun ruang bernuansa etnomatematika yaitu: (1) kemampuan memahami masalah yakni siswa mengidentifikasi unsur-unsur yang diketahui dan ditanyakan soal, menganalisa soal dengan mensketsakan gambar Balai Patahu menjadi bangun ruang balok; (2) kemampuan merencanakan pemecahan masalah, yakni siswa merancang rumus dan gambar sketsa sesuai dengan pertanyaan soal dan ilustrasi gambar Balai Patahu; (3) kemampuan melaksanakan rencana pemecahan masalah, yakni siswa menerapkan strategi pemecahan masalah sesuai dengan rencana yang telah dirancang pada tahap merencanakan pemecahan masalah untuk memperoleh hasil jawaban; dan (4) kemampuan memeriksa kembali, yakni siswa memeriksa hasil jawaban dan mampu membuat kesimpulan yang benar dari hasil jawaban. Dalam pembelajaran guru hendaknya memberikan pembelajaran yang bernuansa budaya, agar siswa dapat memecahkan masalah matematis yang berhubungan dengan budaya di kehidupan sehari-hari.

Keywords


bangun ruang, etnomatematika, kemampuan pemecahan masalah

Full Text:

PDF

References


Amalina, S. V. & Ekawati, R. (2020). Profile of open-ended problem solving based on Polya’s step viewed from mathematical ability level of junior high school students. MATHEedunesa, 9(2), 402–411.

Arilaksmi, N. P. G., Susiswo., & Sulandra, I. M. (2021). Kemampuan pemecahan masalah open-ended siswa SMP berdasarkan tahapan Polya. Jurnal Pendidikan Matematika Dan Matematika, 3(1), 1–12.

Astuningtyas, E. L., Wulandari, A. A., & Farahsanti, I. (2017). Etnomatematika dan pemecahan masalah kombinatorik. Jurnal Math Educator Nusantara: Wahana Publikasi Karya Tulis Ilmiah di Bidang Pendidikan Matematika, 3(2), 111–118.

Bernard, M., Nurmala, N., Mariam, S., & Russtyani, N. (2018). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMP kelas IX pada materi bangun datar. SJME (Supremum Journal of Mathematics Education), 2(2), 77–83.

Dewi, M. T. & Julisawati, E. (2019). Pengembangan sistem pembelajaran ilmu geometri dengan menggunakan metode augmented reality. Jurnal Ilmiah KOMPUTASI, 18(1), 9–16.

Fajriyah, E. (2018). Peran etnomatematika terkait konsep matematika dalam mendukung literasi. PRISMA: Prosiding Seminar Nasional Matematika, 1(1), 114–119.

Fauza, A. (2019). Perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis dan motivasi belajar siswa menggunakan pembelajaran penemuan terbimbing dan pembelajaran ekspositori (Doctoral Disertation). Universitas Negeri Medan, Medan.

Latifah, M. & Khabibah, S. (2017). Profil pemecahan masalah geometri siswa SMA ditinjau dari perbedaan jenis kelamin dan kemampuan spasial. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 3(6), 320–327.

Muttaqien, A. (2019). Construction of student representation on three-dimensional word problem. Journal of Research on Mathematics Instruction (JRMI), 1(1), 25–29.

Polya, G. (1973). How to solve it a new aspect of mathematical method (second ed). Amerika: Princeton University Press.

Rambe, K. N. (2019). Analisis kemampuan metakognisi dalam pemecahan masalah matematis pada pembelajaran berbasis masalah ditinjau dari gaya belajar siswa (Doctoral Disertation). Universitas Negeri Medan, Medan.

Ratuanik, M. & Lamers, P. (2021). Kemampuan pemecahan masalah matematika menggunakan model problem based learning pada materi segitiga. Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(2), 229–241.

Ruseffendi, E. T. (1990). Pengajaran matematika modern dan masa kini. Bandung: Tarsito.

Simatupang, R., Elvis Napitupulu, E., & Syahputra, E. (2019). Analysis of mathematical problem-solving abilities taught using problem-based learning. American Journal of Educational Research, 7(11), 794–799.

Suwito, A. & Trapsilasiwi, D. (2016). Pengembangan model pembelajaran matematika SMP kelas VII berbasis kehidupan masyarakat jawara (Jawa dan Madura) di kabupaten Jember. JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 4(2), 79–84.




DOI: https://doi.org/10.31002/mathlocus.v3i1.2340

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 MATH LOCUS: Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Matematika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.