STUDI TENTANG NILAI-NILAI PUBLIK PADA PROGRAM KAMPUNG HABITAT DI KELURAHAN PANJANG

Dian Nurhayati, Doni Ardiansyah, Eka Umamah, Istiqomah Ulhaq, Lita Fitriyani, Nur Halimah, Rani Khairannusa, Ratna Kurniawati, Rumaisha Kinasih

Abstract


Penataan kampung menjadi bagian dari upaya untuk menangani permasalahan pada kawasan pemukiman kumuh. Penataan kampung ditujukan untuk meningkatkan kesadaran dalam mengembangkan model sinergi untuk meningkatkan sarana dan prasarana, sehingga kategori pemukiman kumuh dapat berkembang menjadi pemukiman layak huni. Strategi yang dapat digunakan oleh para pemangku kepentingan untuk menangani permasalahan pemukiman kumuh yaitu dengan mengembangkan program kampung habitat. Seperti halnya pada Program Kampung Tematik Terpadu dan Hijau atau Teduh yang biasa disebut Kampung Habitat di Kelurahan Panjang sebagai wujud keseriusan pemerintah Kota Magelang dalam mengentaskan pemukiman kumuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui program dan partisipasi masyarakat dalam kampung habitat di Kelurahan Panjang, serta untuk mengetahui penciptaan nilai publik dalam program kampung habitat. Metode yang digunakan yaitu dengan metode penelitian kualitatif deskriptif, sumber data diperoleh dari hasil wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian, program kampung habitat mampu memberikan manfaat bagi masyarakat dengan menciptakan nilai publik yang berupa nilai ekonomi, nilai budaya, nilai politik, nilai pendidikan dan nilai ekologi. Partisipasi masyarakat menjadi kunci untuk mencapai keberhasilan dalam pengembangan kampung habitat. Pada program kampung habitat di Kelurahan Panjang, masyarakat telah berpartisipasi secara aktif dalam beragam kegiatan seperti dalam kerja bakti, perencanaan kampung habitat serta pembuatan souvenir. Keywords : Kampung Habitat, Nilai Publik, Partisipasi

Full Text:

PDF PDF

References


BERITA satu. (2014). Ini Dia

Kampung Habitat Pertama di

Indonesia. Diakses dari

https://www.beritasatu.com/megapoli

tan/216648/ini-dia-kampung-habitatpertama-di-indonesia pada 30

November 2021.

KARYANINGTYAS, S. (2018).

Partisipasi Masyarakat Dalam

Pembangunan Fisik Desa Darsono

Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember

Tahun Anggaran 2014. Majalah

Ilmiah Dian Ilmu, 14(2).

MAKHMUD, D.F., Fitria N, Indah U,

dkk. (2017). Mewujudkan Kampung

Bandan Sebagai Kampung Kota

Berkelanjutan Menggunakan

Pendekatan Asian New Urbanism.

(3). 91-100. Institut Sains dan

Teknologi Nasional. Diakses pada 2

Desember 2021.

PAKARTI, Danam Banyu. (2018).

Public Values Kebijakan Dinas Sosial

Kota Surabaya : Studi tentang NilaiNilai Publik Program Campus Social

Responsibility Kota Surabaya. Skripsi.

Surabaya : Universitas Airlangga.

PERATURAn Walikota Magelang

Nomor 24 Tahun 2021 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan

Program Pemberdayaan Masyarakat

Maju Sehat Bahagia.

PURBADI, Y.D. (2019). Konsep

Kampung-Wisata Sejahtera, Kreatif,

Cerdas dan Lestari Berkelanjutan

Kasus Studi di Karangwaru Riverside,

Yogyakarta. 5(1). 13-23. Universitas

Atma Jaya Yogyakarta. Diakses pada

Desember 2021.

RUDI. 2019. Kota Magelang Juara 2

Lomba Habitat Tingkat Jateng.

http://www.magelangkota.go.id/home

/detail/071019rudi3/kota-magelangjuara---lomba-habitat-tingkat-jateng,

(diakses pada tanggal 23 November

.

SEPTIA, E., & Pebriyenni, P. (2019).

Partisipasi Masyarakat Dalam

Pembangunan Desa Bendung Air

Timur. Publik (Jurnal Ilmu

Administrasi), 7(2), 129-135.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JMAN jurnal mahasiswa Administrasi negara



Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan dengan Lisensi Atribusi-Nonkomersial 4.0 Creative Commons Internasional .