ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMSI ENERGI TERBARUKAN DI INDONESIA

Yulia Afriyanti, Hadi Sasana, Gentur Jalunggono

Abstract


Energi sangat dibutuhkan dalam menjalankan kegiatan ekonomi. Sebagai sumber daya alam, energi harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kemakmuran masyarakat dan pengelolaannya harus disetujui dengan prinsip pembangunan berkelanjutan. Potensi energi terbarukan di Indonesia sangat besar. Sayangnya belum dimanfaatkan secara maksimal. Konsumsi energi terbarukan di Indonesia periode 1990-2018 masih sangat rendah dan kenaikannya tidak terlalu signifikan karena konsumsi energi di Indonesia masih didominasi oleh konsumsi energi fosil. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, subsidi energi, dan konsumsi energi bahan bakar fosil terhadap konsumsi energi terbarukan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diterbitkan oleh Energi Dunia, Bank Dunia, dan Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Penelitian ini menggunakan data deret waktu tahun 1990 hingga 2018. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan penduduk tidak berpengaruh signifikan terhadap konsumsi energi terbarukan di Indonesia tahun 1990-2018. Namun subsidi energi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap konsumsi energi terbarukan, sedangkan konsumsi energi bahan bakar fosil berpengaruh positif dan signifikan terhadap konsumsi energi terbarukan di Indonesia periode 1990-2018. Secara simultan, variabel pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, subsidi energi, dan konsumsi energi bahan bakar fosil berpengaruh terhadap konsumsi energi terbarukan di Indonesia periode 1990-2018.


Keywords


Konsumsi Energi; Ekonomi; Kependudukan; Subsidi

Full Text:

PDF

References


Attiaoui, I., Toumi, H., Ammouri, B., & Gargouri, I. (2017). Causality links among renewable energy consumption, CO2 emissions, and economic growth in Africa: Evidence from a panel ARDL-PMG approach. Environmental science and pollution research, 24(14), 13036-13048.

Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi. 2018. Indonesia Energy Outlook 2018. Energi Berkelanjutan untuuk Transportasi Darat. Jakarta: Pusat Pengkajian Industri Proses dan Energi (PPIPE) dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).

Bridle, R., & Kitson, L. (2014). The impact of fossil-fuel subsidies on renewable electricity generation. International Institute for Sustainable Development, 29.

Da Silva, P. P., Cerqueira, P. A., & Ogbe, W. (2018). Determinants of renewable energy growth in Sub-Saharan Africa: Evidence from panel ARDL. Energy, 156, 45-54.

Dumairy, 2004. Perekonomian Indonesia. Cetakan Kelima. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Elinur, D.S Priyarsono., Mangara Tambunan., dan Muhammad Firdaus. 2010. Perkembangan Konsumsi dan Penyediaan Energi Dalam Perekonomian Indonesia. Indonesian Journal of Agricultural Economics (IJAE). Vol 2, No. 1, Hal. 97-119.

Eren, Baris Memduh., Nigar, T., Korhar.K.G. 2019. The impact of financial development and economic growth on renewable energy consumption. Science of the Total Environment. Vol. 663 Page 189-197.

Ermawati, Tuti. 2015. Analisis Subsidi Energi Dalam Pengambangan Energi Terbarukan. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan. Vol. 23, No. 1, Hal 53-65.

Ghozali, Imam. 2018. Aplikasi Analisis Multivariant dengan Program IBM SPSS 25 Edisi 9. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hamdi. 2016. Energi Terbarukan. Jakarta: KENCANA.

Mantra, Ida Bagoes. 2000. Demografi Umum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mujiyanto, S. 2016. Manajemen Rantai Penyediaan dan Pemanfaatan Energi Nasional. Jakarta: PDTI-ESDM, Kementerian ESDM.

Republik Indonesia. 2014. Peraturan Pemerintah No. 79 Tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional. Jakarta: Sekretariat Negara.

Republik Indonesia. 2016. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 22 Tahun 2017 Tentang Rencana Umum Energi Nasional. Jakarta: Sekretariat Negara.

Sadorsky, Perry. (2009). Renewable energy consumption and income in emerging economies. Energy policy, 37(10), 4021-4028.

Sasana, H., & Aminata, J. (2019). Energy Subsidy, Energy Consumption,

Economic Growth, and Carbon Dioxide Emission: Indonesian Case

Studies. International Journal of Energy Economics and Policy. Vol 9 No. 2

Page117-122.

Sasana, H., & Ghozali, I. (2017). The Impact of Fossil and Renewable Energy Consumption on the Economic Growth in Brazil, Russia, India, China and South Africa. International Journal of Energy Economics and Policy, 7(3), 194-200.

Sukirno, Sadono. 2013. Makroekonomi. Teori Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers. Edisi Ketiga.

Suparmoko. 2016. Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi.

United Nations Environment Programme. 2008. Reforming Energy Subsidies.

Swiss: UNEP Division of Technology Industry Economics.

Yudha, S.W. 2017. Pemerintah Perlu Mengoptimalkan Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan. Yogyakarta: Humas UGM. April 26, 2017.




DOI: https://doi.org/10.31002/dinamic.v2i3.1428

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 DINAMIC : Directory Journal of Economic



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi

Universitas TidarĀ 

Jalan Kapten Suparman Nomor 39 Potrobangsan Magelang

Kota Magelang